Strategi Pengelolaan Objek Wisata Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Gianyar Pada Pandemi Covid-19

Authors

  • Galan Dion Permadi Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional
  • Putu Eka Wirawan Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional
  • Ni Made Ayu Sulasmini Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

DOI:

https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.344

Keywords:

Strategi Pengelolaan, Wisata, Pura Tirta Empul

Abstract

Semenjak terjadi wabah Covid-19 yang di Indonesia tahun 2020 awal sektor pariwisata Indonesia mengalami penurunan dimana-mana tidak terkecuali di Bali. Sebagai salah satu sektor bisnis yang banyak menghasilkan lapangan pekerjaan karena mampu menampung tenaga kerja yang sangat besar, pariwisata dianggap oleh sebagian masyarakat sebagai entitas yang dirugikan. Pengaruh pandemi covid-19 ini menyebabkan Pura Tirta Empul mengalami penurunan wisatawan sehingga membuat para pelaku wisata untuk berlomba menariw wisatawan. Tujuan penelitian ini adalah yaitu mengetahui dampak positif dan negatif pandemi covid-19 terhadap objek wisata Pura Tirta Empul, serta pengelolaan strategis. Teknik yang digunakan adalah Non-probability sampling. Sampel penelitian yaitu pengelola dan masyarakat sekitar sebanyak enam orang. Data penelitian bersifat kualitatif berupa dampak positif dan negatif pandemi Covid-19 terhadap dampak pariwisata Tirta Empul diperoleh dari wawancara, pengamatan, pemotretan, perekaman. Dampak negatif yang ditimbulkan oleh pandemi covid-19 bagi wisata Tirta Empul adalah perkenomonian masyarakat menjadi turun. Dampak positif yaitu masyarakat menginstropeksi dan lebih mawas diri. Upaya-upaya yang dilakukan diantaranya adalah gencar mempromosikan objek wisata Tirta Empul ke sektor-sektor pariwisata stakeholder terutama travel agen dan hotel-hotel. Hal tersebut dilakukan dengan bekerjasama antar pengelola objek wisata Tirta Empul, desa adat dan pemerintah. Masyarakat juga mengelola lahan yang ada dengan melakukan kegiatan positif seperti menanam sayuran.

 

Covid-19 pandemic in Indonesia since early 2020, the Indonesian tourism sector Since the Covid-19 outbreak in Indonesia in early 2020, the Indonesian tourism sector has decreased everywhere, including in Bali. As a business sector that generates many jobs because it is able to accommodate a very large workforce, tourism is considered by some people as an entity that is disadvantaged. The influence of the COVID-19 pandemic has caused Tirta Empul Temple to experience a decline in tourists, making tourism actors compete to attract tourists. The purpose of this study was to determine the positive and negative impacts of the COVID-19 pandemic on the Tirta Empul Temple tourist attraction, as well as strategic management. The technique used is Non-probability sampling. The research sample is the manager and the surrounding community as many as six people. Qualitative research data in the form of positive and negative impacts of the Covid-19 pandemic on the impact of Tirta Empul tourism were obtained from interviews, observations, photo shoots, recordings. The negative impact caused by the COVID-19 pandemic for Tirta Empul tourism is that the community's economy has decreased. The positive impact is that people introspect and are more introspective. Efforts made include intensively promoting the Tirta Empul tourist attraction to the tourism sectors of stakeholders, especially travel agents and hotels. This is done in collaboration between the managers of the Tirta Empul tourist attraction, traditional villages and the government. The community also manages the existing land by carrying out positive activities such as planting vegetables.

Author Biographies

Galan Dion Permadi, Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

D4 Manajemen Pariwisata

Putu Eka Wirawan, Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

D4 Manajemen Pariwisata

Ni Made Ayu Sulasmini, Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

D4 Manajemen Pariwisata

References

Dewi, L. G. K., & Penindra, I. M. D. B. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Dan Pengembangan Potensi Wilayah Di Desa Manukaya Gianyar Bali. Widyabhakti Jurnal Ilmiah Populer, 2(2), 20-29.

Dianasari, D. A. (2021). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Ekonomi Dan Lingkungan Fisik Di Desa Wisata Bali. Jurnal Kepariwisataan, 99 Dan 105. Retrived From: Https://Ejournal.Ppb.Ac.Id. https://doi.org/10.52352/jpar.v20i2.469

Dwina, I. (2020). Melemahnya Ekonomi Indonesia Pada Sektor Pariwisata, Akibat Dampak Dari Pandemi Covid-19. https://doi.org/10.31235/osf.io/8e27t

Hidayah, N. (2019). Pemasaran Destinasi Wisata Alfabeta.

Kusuma, Dewa. (2017). Upacara Nyangling Di Pura Tirta Empul Banjar Kediri Desa Singapadu Kaler Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar. Diunduh 12 Oktober 2021.Https://Onesearch.Id/Record/Ios617.Article-289/Details Pitana, I. Gede. (2009). Pengantar Ilmu Pariwisata. Yogyakarta: Penerbit Andi

Pariwisata, Dinas Provinsi Bali, “Dinas Pariwisata Provinsi Bali: Kedatanganwisatawan Mancanegara Yang Langsung Ke Bali Berdasarkankebangsaan. Http://Www.Disparda.Baliprov.Go.Id/Id/Statistik3

Prasiasa, Dewa. (2013). Destinasi Pariwisata Berbasis Masyarakat. Jakarta: Salemba Medika

Setiawan, I. K. (2011). Pemanfaatan Pusaka Budaya Pura Tirta Empul Sebagai Daya Tarik Wisata Di Bali. Jurnal Repository, 51. Retrived From: Http://Repositori.Kemdikbud.Go.Id. https://doi.org/10.33374/jurnalkonservasicagarbudaya.v5i1.90

Silvantono, Y. (2022). Strategi Pengelolaan Pariwisata Pantai Rindu Alam Di Kabupaten Tanah Bumbu-Kalimantan Selatan.

Sucipto, S., & Nurohman, D. (2021). Strategi Bertahan Pelaku Usaha Wisata Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Ad-Deenar: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam, 5(02), 299-322. https://doi.org/10.30868/ad.v5i02.1736

Sumaeni, Ni. Made. Mahagangga. Giusti. (2018). Sistem Pengelolaan Terhadap Pura Tirta Empul Sebagai Daya Tarik Wisata Pusaka Di Tampak Siring Gianyar. Retrived Https://Ojs.Unud.Ac.Id/Index.Php/Destinasipar/Article/View/43349 . https://doi.org/10.24843/JDEPAR.2017.v05.i02.p22

Utami, B. A., & Kafabih, A. (2021). Sektor Pariwisata Indonesia Di Tengah Pandemi Covid 19. Jdep (Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan), 4(1), 8-14. https://doi.org/10.33005/jdep.v4i1.198

Widana, I. G. K., & Sriartini, N. M. (2020). Pendidikan Agama Hindu Bagi Pramuwisata Dalam Rangka Meningkatkan Kepatuhan Terhadap Tata Tertib Kawasan Suci Pura Tirta Empul. Widyanatya, 2(02), 1-10. https://doi.org/10.32795/widyanatya.v2i02.1041

Wijaya, N. S., Darsana, I. M., & Yani, N. W. M. S. A. (2022). Kajian Strategi Pemasaran Destinasi Wisata Warisan Budaya Dunia (Wbd) Pura Tirta Empul Tampaksiring Gianyar. Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 10(1), 183-192.

Wirawan, P.E., Et Al. 2021. Portrait Of International Backpacker Tourism During The Covid - 19 Pandemi In Bali. Journal Of Environmental Management And Tourism, (Volume Xii, Summer), 4(52): 886-894. https://doi.org/10.14505//jemt.v12.4(52).03

Published

2023-03-30

How to Cite

Permadi, G. D., Wirawan, P. E., & Sulasmini, N. M. A. (2023). Strategi Pengelolaan Objek Wisata Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Gianyar Pada Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Pariwisata Dan Bisnis, 2(3), 629 - 636. https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.344